THE TRADITION OF TEPUNG TAWAR IN THE PERSPECTIVE OF CONTEMPORARY ISLAMIC RELIGIOUS EDUCATION
DOI: 10.24260/khatulistiwa.v15i1.3514Abstract
The Tepung Tawar tradition is one of the cultural ceremonies still preserved by the Malay community, including in Sambas Regency, West Kalimantan. This ceremony is usually performed to mark significant events in a person's life, such as weddings, births, or other major occasions. The aim of this research is to describe and explain the Tepung Tawar tradition practiced among the people of Sambas. This study falls under the qualitative cluster with an ethnographic approach. Data collection was carried out through observation, interviews, and documentation. Data analysis was conducted through data condensation, data display, and drawing conclusions. The results of this study show that the Tepung Tawar tradition in Sambas, West Kalimantan, is a cultural heritage that has deeply rooted within the local community. Typically performed during important moments such as weddings or births, this ceremony involves the pouring of rice fowder and prayer water on the celebrated individual, symbolizing blessings and prayers for safety. From the perspective of contemporary Islamic religious education, this tradition reflects the practice of social and spiritual values that harmonize with Islamic teachings. Although not a core part of Islamic teachings, the Tepung Tawar practice can be understood as an effort to strengthen brotherhood and maintain a balance between culture and religion in community life.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
A Muri Yusuf. (2019). Metiode penelitian kualitatif, kuantitatif dan penelitian gabungan, edisi pertama, Jakarta,. kencana.
Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. CV. Syakir Media Press.
Barella, Y., & -, N. (2023). Kearifan Budaya Sambas: Kelahiran Dan Kematian. Nazharat: Jurnal Kebudayaan, 29(2), 186–200. https://doi.org/10.30631/nazharat.v29i2.102
Basri, H. (2020). Pendidikan Agama Islam pada Masyarakat Minoritas di Kabupaten Dairi Sumatera Utara. Jurnal Kajian Islam Kontemporer (Jurkam), 1(2), 90–98.
Darmalaksana, W. (2020). Metode penelitian kualitatif studi pustaka dan studi lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Habib Zainuri Et Al., “Strategies And Key Principles For Developing Islamic Education Curriculum To Optimize Learning,” Al-Hasanah : Jurnal Pendidikan Agama Islam 9, no. 2 (2024): 618–47
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075
Fety, N., Sulha, & Wiwik. (2021). Nilai Kearifan Lokal Yang Terdapat Pada Acara Tepung Tawar Di Desa Sepinggan Kecamatan Semparuk Kabupaten. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 5(1), 15–24.
Hardani. (2020). Buku Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif (Issue March). pustaka Ilmu group.
Ma’ruf, I., Gunawan, A., Rifdillah, R., & Sufyan, A. (2024). Diskursus Sekularisasi Pendidikan Kontemporer dan Dampaknya terhadap Moralitas (Studi Analisis Filsafat Pendidikan Al-Attas dan John Dewey). Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Riset Sosial Humaniora, 7(1), 357–372. https://doi.org/10.31539/kaganga.v7i1.8706
Miles. M. B., Huberman, A, M ., & Saldana, J. (2014). Qualitatif data analysis; Metheds sourcebook (Third edit). SAGE Publications, Ins.
Mukhtar. (2019). Bimbingan Skripsi, Tesis, Dan Artikel Ilmiah; Panduan Berbasis Penelitian Kualitatif Lapangan Dan Perpustakaan,. Gaung Persada Press,.
Nursangadah, A., Fitrah, P. F., & Agustiningsih, S. (2022). Multikulturalisme di Indonesia: Relevansi Pancasila, Islam, dan Kebangsaana. Jurnal Keislaman Dan Ilmu Pendidikan, 2(2), 253–269.
Prastowo, A. (2016). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian,. Ar-ruzz media,.
Qurbi, A., Diswantika, N., & Putri, E. (2021). Implementasi Pendidikan Karakter dan Budi Pekerti Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 14(2), 525–538.
Ramadhan, D. (2019). Relevansi Kearifan Lokal Tepung Tawar Dalam Pembelajaran Agama Islam (Studi pada Masyarakat Melayu Pontianak). Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(1), 53. https://doi.org/10.18592/tarbiyah.v8i1.2538
Ridwan, M., & Maryati, S. (2024). Dari Tradisi Ke Masa Depan : Tantangan Pendidikan Islam dalam Masyarakat Kontemporer. Dirasah : Jurnal Studi Ilmu Dan Manajemen Pendidikan Islam, 7(2), 630–641.
Rustaman, N. Y. (2016). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Prenada Media.
Walad, M., Dewi, N. W. R., Windayani, N. L. I., Mudana, I. W., & Lasmawan, I. W. (2024). Pendekatan Pluralisme Agama Dalam Pendidikan Di Indonesia: Tantangan Dan Strategi Implementasi. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 11(3), 871–886. https://doi.org/10.38048/jipcb.v11i3.3749
Yati, W. A., & Ramadhan, M. R. (2020). Pendidikan Islam Kontemporer: Menggagas Pendidikan Untuk Proyek Kemanusiaan. Jurnal At-Tazakki, 4(1), 131–148.
Zahra Hana Fadhilah, & H. (2021). Paradigma Baru Pendidikan Islam Kontemporer Di Indonesia. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(1), 2021.
Zainuri, H., Almaimani, A. S., Raezhard, M., Nugraha, D., Almaimani, A. S., Raezhard, M., & Nugraha, D. (2024). STRATEGIES AND KEY PRINCIPLES FOR DEVELOPING ISLAMIC EDUCATION CURRICULUM TO OPTIMIZE LEARNING. Al-Hasanah : Jurnal Pendidikan Agama Islam, 9(2), 618–647.
Refbacks
- There are currently no refbacks.